Skip to main content

Adnow

loading...

sistem saraf pusat



Sistem saraf pusat

Otak manusia adalah struktur pusat pengatur ynag memiliki volume sekitar 1.350 cc dan terdiri atas 100 juta sel saraf.
1.       Batang otak
2.       Serebelum ( otak kecil )
3.       Otak Depan
a.       Diensefalon
·         Hipotalamus
·         Thalamus
b.      Serebrum
·         Nukleus basal
·         Korteks serebrum
Batang otak
Batang otak adalah wilayah yang menghubungkan otak dengan sumsum tulang belakang. Batang  otak  terdiri atas batang otak tengah, pons, medula oblongata.  
                 Pons ( jembatan varol ) menghubungkan otak kecil bagian kanan dan otak kecil bagian kiri . pons terletak diatas medulla oblongata di bawah otak tengah, mempunyai panjang lebih kurang 2,5 centimeter. Ada banyak saraf penting yang berasal dari pons seperti saraf trigeminal yang berperan untuk perasaan di wajah, serta mengendalikan otot- otot yang berperan untuk menggigit, mengunyah, dan menelan , saraf abducens memungkinkan mata untuk melihat dari sisi ke sisi. Saraf wajah mengontrol ekspresi wajah dan saraf vestibularcochlear memungkinkan suara bergerak dari telinga ke otak, pons juga mempengaruhi beberapa fungsi otomatis yang diperlukan bagi kehidupan seperti mengontrol intensitas pernapasan, kontrol siklus tidur, pons juga berhubungan dengan batak otak dan hal itu control seperti pernapasan dan reflex.
Medula oblongata merupakan bagian yang terletak di bawah batang otak , berfungsi untuk mengontrol fungsi otonom di seluruh tubuh, seperti detak jantung, pernapasan dan pencernaan. Medulla oblongata mengirim sinyal ke sumsum tulang belakang (medulla spinalis ) dan thalamus untuk mengontrol fungsi tubuh, mengontrol gerakan, mengendalikan dan tidur.

Serebelum
Serebrum ialah bagian dari system saraf pusat yang terletak diatas batang otak yang memiliki fungsi utama sebagai mengontrol gerak otot dan kesetimbangan dan membantu mengingat kemampuan motorik. Otak kecil akan menerima informasi sensorik mengenai posisi dari sendi dan panjang dari otot, otak kecil juga memonitor perintah motorik yang dihasilkan dari otak besar. Otak kecil mengintegrasi informasi ini dan dikerjakan sebagai koordinasi dan pemindahan kesalahan selama pelaksanaan fungsi motorik. Otak kecil terletak di bawah lobus oksipitalis dibagian atas batang otak.
Bagian serebelum seperti vestibuloserebelum yang berguna menjaga kesetimbangan dan control pergerakan mata, spinoserebelum yang berguna meningkatkan tonisitas otot dan kemampuan koordinasi gerakan volunter, serberoserebelum yang berfungsi untuk pencernaan dan menginisiasi gerakan yang disadari pada area motorik korteks serta area ini merupakan tempat penyimpanan memori.

Otak depan
Diensefalon
Thalamus merupakan stasiun pemancar untuk pemrosesan awal semua masukan sensorik, semua masukan sensorik bersinaps di thalamus dalam perjalanannya ke korteks, thalamus menyaring sinyal tak-signifikan dan meneruskan implus sensorik ke korteks somatosensorik yang sesuai serta ke bagian otak lainya, sebagai  stasiun penghubung yang penting di dalam otak dan juga merupakan pengintegrasi subkortikal yang penting thalamus bertindak sebagai pusat sensasi primitive yang tidak kritis dan individu secara samar  dapat merasakan nyeri, tekanan, raba, getar, dan suhu ekstrem, fungsi umum thalamus mengatur control tubuh motoric secara sadaar, kesadaran dan siklus tidur serta bangunnya
Hipotalamus merupakan bagian bawah thalamus. Fungsi utama hipotalamus adalh menghubungkan system endokrin dengan system saraf otonom dalam rangka untuk mempertahankan keadaan homeostasis dalam tubuh, hipotalamus langsung mengontrol kelenjar hipofisis dan menghasilkan hormon yang menstimulus hipofisis dan mempengaruhi kerja kelanjar endokrin lainnya dalam menghasilkan hormon. Hipotalamus merupakan pusat  mengontrol suhu tubuh, tekanan darah, rasa lapar, rasa haus, hasrat seksual, mengontrol sekresi hormon hipofisis anterior, menghasilkan hormon - hormon  hipofisis posterior, mengontrol kontraksi uterus dan ejeksi susu, berperan dalam pola emosi dan berperilaku.
Serebrum
Nucleus basal  ( ganglia basal ) terdiri dari substansi grisea (korteks serebrum) yang terbenam jauh di dalam substansia alba serebrum, nucleus basal memiliki peran inhibitorik dalam kontrol motorik seperti  menghambat tonus otot, menekan pola gerakan yang tidak berguna.
Korteks serebrum ialah selubung substansia grisea disebelah luar yang menutupi substansia alba di bagian dalam.
Empat pasang lobus pada korteks serebrum untuk aktivitas yang berbeda yaitu lobus oksipitalis, temporalis, parietalis, dan frontalis. Lobus oksipitalis terletak di bagian posterior  berfungsi menerima proses awal impuls penglihatan, sensasi suara (auditori) diterima oleh lobus temporalis pada bagian lateral,  lobus parientalis berperan untuk menerima dan memroses impuls sensorik yang terletak di belakang sulkus sentralis , lobus frontalis terletak di depan lobus  parientalis yang berfungsi sebagai aktivitas volunteer, kemampuan berbicara, elaborasi pikiran.






Comments